Pertemuan Ke-15, Jum’at 10 Februari 2023
LANGKAH MENYUSUN BUKU SECARA SISTEMATIS
Pada jumat ini sudah
merupakan pelatihan ke 15, sungguh tak terasa sudah 15 kali saya menulis
mengikuti setiap pelatihan. Banyak rintangan setiap pelatihan untuk menulis,
yang paling utama adalah menghilangkan rasa malas. Perang dengan kemalasan dan
menghindari hidup santai-santai saja tanpa beban, dengan kebiasaan negatif,
makan, tiduran dan nonton, apalagi main gajet (HP). Menulis dan membaca sudah
menjadi sebuah kebutuhan. Sama halnya kita makan dan minum. Bila tak minum kita
merasa haus, bila tak makan kita merasa lapar. Bila kita mempunyai komitmen
menulis, maka kumpulan tulisan di blog akan menjelma menjadi buku yang bermutu.
Kita mengumpulkan sedikit demi sedikit tulisan yang berserakan di blog sendiri.
Narasumber hari ini adalah Yulius Roma Patandean, S.Pd yang akan memberikan
ilmu dan pengalamannya kepada kita semuanya dengan Judul langkah menyusun Buku
Secara Sistematis dengan moderator ibu Arofiah Afifi.
Ada
kata bijak yang perlu kita renungkan, "Saat-saat yang paling menakutkan
dalam menulis adalah tepat ketika kamu belum memulainya (Stephen King). "Jika
ditanya, 'Bagaimana kamu menulis? Saya akan menjawab, satu demi satu kata' (Stefen
King). Tulis dan rangkai lah kata demi kata, kalimat demi kalimat hingga
membentuk suatu kisah panjang yang
disebut suatu karya. Mulailah menulis dengan perlahan-lahan dan yakin lah
karya mu akan berhasil. Manfaat menulis buku adalah Salah satu sarana untuk
memberikan apresiasi pada diri sendiri atas hasil karya yang telah selesai dibuat,
Artinya kita pantas menghargai diri kita sendiri, personal branding, sehingga
memberi motivasi diri untuk lebih berkarya serta memberi manfaat kepada orang
banyak, terakhir sebagai bukti sejarah bawa kita pernah hidup di dunia ini.
Ada kata hebat dari nara sumber kita hari ini
#Menulis
adalah sesuatu yang unik ketika baru dimulai apalagi kalau belum terbiasa. Nah,
sama seperti saya dulu, saya masih bingung mau melakukan apa saat itu.
#Ternyata
menulis adalah sesuatu yang membuat ketagihan layaknya kripik singkong yang
diberikan Om jay ke saya tempo hari. Jika senantiasa dikunyah akan selalu
dirindukan pula. Demikian halnya dengan menulis.
#Menulis
harus dibiasakan setiap hari, seperti slogan Om jay yang sudah familiar bagi
kita.
#Semua
hal bisa jadi bahan tulisan. Apa yang dilihat, dirasakan, dibayangkan dan
bahkan dialami bisa dituliskan. Jika khawatir ide di kepala mudah hilang, mari
tuliskan ide melalui blog. Selain menulis di blog pribadi, saya juga kembali
menulis di blog Kompasiana. Berikut karya buku-buku nara sumber kita Yulius
Roma Patandean, S.Pd, buku ini beliau tulis dalam satu minggu
Penyusunan dan pengeditan
buku menggunakan versi gratis tanpa aplikasi tambahan yang ada pada Ms Word. Ada
aplikasi yang bisa digunakan agar tulisan naskah buku itu bisa "sistematis". Ada Zotero dan
Mendeley yang populer di kalangan mahasiswa dan akademisi. Menulis, menyusun
dan mengedit naskah buku tidak bisa menjadi bisa karena biasa semata tanpa ada
percobaan. Dengan mencoba, maka akan timbul rasa penasaran untuk menjalaninya.
Ada pahit, manis, asam, asin, kecewa dan bahagia kala mencoba. Percobaan
mendorong teman-teman untuk berbuat lebih untuk menjawab rasa penasaran.
Pertanyaannya, apakah sekedar selesai mencoba atau mau melanjutkan? Jika hendak
melanjutkan, maka lakukan dengan segera. Praktekkan sekaligus, biarkan mengalir
bersama jari-jari mungil teman-teman. Melakukan proses lebih dalam menulis
membutuhkan dorongan lebih pula. Tidak hanya dorongan untuk membuat tulisan,
yang lebih utama adalah niat menghilangkan rasa penasaran di pikiran. Penasaran
tentang apa yang akan saya tulis, susun dan terbitkan.
Ketika Menulis harus
menjadi sebuah budaya. Maka, budayakan bersama dengan praktek menyusun dan
mengedit naskah. Menghasilkan sebuah karya tulisan sederhana tidak bisa
tercapai dengan maksimal jika didorong oleh paksaan. Membudayakan menulis adalah
proses menuju karya. Konsisten adalah langkah pamungkas dalam teori menulis,
menyusun dan mengedit naskah yang selama ini saya lakukan. Budaya menulis yang
baik adalah ketika kita menjadi konsisten dalam mempraktekkan nya.
Berikut sesi tanya jawab
yang menambah wawasan menjadi lebih berharga dan kaya:
P1
Izin tanya: milma dari Bengkulu.
Bagaimana Menemukan ebook gratis yang bisa
dimasukkan ke mendeley?
Dan jika
Doi dari jurnal terkunci, bisakah membukanya dengan gratis ?
Mohon tips nya pak Roma
Jawab #P1
Halo bu Milma, selamat malam dan salam
kenal ya. Caranya sangat gampang bu. Masuk ke pdfdrive. Di sana ada ribuan
bahkan jutaan buku-buku online dengan versi Gratis untuk kita gunakan. Pdfdrive
adalah perpustakaan portable saya. Ini linknya: https://www.pdfdrive.com/ Nah, terkait DOI
jurnal terkunci, maka kita harus mengikuti petunjuk/anjuran/aturan dari
penerbit jurnal tersebut. Biasanya berbayar, makanya tertutup. Saya baru sekali
menggunakan Mendeley dan Zotero, jadi kurang familair lagi. Sudah terlanjur
suka versi Ms Word.
P3. Latifah jakarta
Pak Roma. Saat ini saya menulis menggunakan
gawai alias hp. Karma masih baru dan tidak menemukan fitur selengkap leptop. Kiranya
ada saran aplikasi untuk membantu saya menulis buku dari hp dan gratis
Terimakasih pak Roma
Jawab #P3
Hi, ibu Latifah. Aplikasi menulis paling
populer di android adalah Wattpadd. Ibu bisa mencobanya. Atau bisa juga mencoba
Gramedia Writing Project, Writer Tools, Writer Plus, Novelist, dll. Silahkan
dicoba bu. hehehe. Atau simpan tulisan ibu di blog Kompasiana saja bu. Saya
biasa ngetik tulisan di HP dan publish di Kompasiana.hehehhe
P4.
Evridus Mangung Jika buku kita adalah kumpulan artikel yang
ditulis di blog dari hasil resume KBMN gel 28.. bagaimana menyusun judul dan
bab nya. sementara setiap pertemuan dibahas masing-masing tema yang berbeda.
Jawab #P4
Hello pak Evridus Mangung. Langsung
praktekkan saja pak di Ms Word berikan judul sesuai judul materi tiap
pertemuan. Tinggal mengurutkan yang sama atau mirip topiknya. Sehingga naskah
bukunya menjadi buku solo bentuk Bunga Rampai.
Assalamu'alaikum.. Selamat malam.. Saya
yulis Setyaningsih dari Banyuwangi.. Ijin bertanya:
1.Apakah menulis di buku sistematika
penulisannya sama dengan kita menulis non fiksi di blog pak?
2.Apakah bisa sharing chat ke pak Yulius
jika ada hal2 yang ingin kami tanyakan lebih lanjut tekait materi malam ini?
Terima kasih.
Jawab P.5:
Contoh judul buku Solo pertama saya,
kontennya dari artikel di program belajar menulis. Ini saya sistematiskan
menggunakan Ms. Word.
Tampilan Daftar Pustaka yang diotomatiskan
menggunakan Ms Word.
Tampilan pembuatan indeks buku di Ms Word.
Jika diminta oleh penerbit seperti Penerbit ANDI, silahkan dicoba.
Pemateri: Yulius Roma Patandean, S.Pd
Resume ke: 15
Tanggal, 10 Februari 2023
FIFI TRIANA (PADANG)
4 komentar:
Ya ampun, enak dibaca, Bun.
Subhanallah. Amin
Lengkap banget. Mumtazzz
Resume lengkap rafi disertai gambar mantaf
Posting Komentar